1.
A)
Marketing mix merupakan alat bagi pemasar yang terdiri atas berbagai unsure
program pemasaran yang perlu dipertimbangkan agar strategi pemasaran yang
ditetapkan dapat berjalan sukses.
B) Marketing mix
pada produk barang yang kita kenal selama ini berbeda dengan produk jasa.
Marketing mix pada produk jasa mencakup 4P (Product, Price, Place, Promotion).
Sedangkan untuk jasa keempat hal tersebut dirasa masih kurang mencukupi. Untuk
produk jasa ditambah lagi 3 unsur yaitu People, Process, Physical Environment.
Semua unsure-unsur ini saling mempengaruhi satu sama lain sehingga bila salah
satu tidak tepat pengorganisasiannya akan mempengaruhi strategi pemasaran
secara keseluruhan.
7 P itu :
1. Product
Merupakan bentuk
penawaran yang ditujukan untuk mencapai tujuan melalui pemuasan kebutuhan dan
keinginan pelanggan. Produk disini bisa berupa apa saja (baik yang berwujud
fisik maupun tidak) yang dapat ditawarkan kepada pelanggan potensial
untuk.memenuhi kebutuhan dan keinginan tertentu.
Produk merupakan
semua yang ditawarkan ke pasar untuk diperhatikan, diperoleh dan digunakan atau
dikonsumsi untuk dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan.
Pengembangan
suatu produk harus didasari oleh pertimbangan adanya pembagian produk sebagai
berikut :
a. Produk Inti
(Core Product).
Dalam hal ini
harus diketahui apa sebenarnya yang dibutuhkan konsumen. Setiap produk tentu
punya manfaat dan cirri-ciri tertentu. Penjual harus dapat menjual manfaat
tersebut.
b. Produk
Berwujud (Tangible Product).
Perusahaan harus
berusaha merubah produk inti menjadi produk berwujud.
c. Produk
Tambahan (Argumented Product)
Perusahaan harus
dapat menawarkan manfaat dan pelayanan tambahan.
2. Price
Harga
menggambarkan besarnya rupiah yang harus dikeluarkan seorang konsumen untuk
memperoleh satu buah produk dan hendaknya harga akan dapat terjangkau oleh
konsumen.
Bauran harga
berkenaan dengan kebijakan strategis dan taktis seperti tingkat harga, struktur
diskon, syarat pembayaran dan tingkat diskriminasi harga diantara berbagai
kelompok pelanggan.
Faktor-faktor
yang mempengaruhi penetapan harga :
a. Harga produk
sejenis atau produk pengganti dari para pesaing.
b. Kemampuan
membeli dari masyarakat.
c. Jangka waktu
perputaran dana.
d. Peraturan
pemerintah.
3. Place
Merupakan
keputusan distribusi menyangkut kemudahan akses terhadap jasa bagi para
pelanggan. Tempat dimana produk tersedia dalam sejumlah saluran distribusi dan
outlet yang memungkinkan konsumen dapat dengan mudah memperoleh suatu produk.
Saluran
distribusi yang dapat dipilih :
a. Penjual
langsung
b. Agen
c. Waralaba
4. Promotion
Bauran promosi
meliputi berbagai metode, yaitu Iklan, Promosi Penjualan, Penjualan Tatap Muka
dan Hubungan Masyarakat. Menggambarkan berbagai macam cara yang ditempuh
perusahaan dalam rangka menjual produk ke konsumen.
5. People
Jenis kualitas
orang yang akan terlibat dalam pemberian jasa. Untuk mencapai kualitas terbaik
maka pegawai harus dilatih untuk menyadari pentingnya pekerjaan mereka, yaitu
memberikan konsumen kepuasan dalam memenuhi kebutuhannya.
Dalam hal ini
dibagi menjadi 2 aspek:
Service
personal: orang-orang yang melakukan produksi dan operasional dalam organisasi
jasa
Customer
(hubungan diantara pelanggan)à persepsi pelanggan mengenai kualitas jasa
tersebut dibentuk dan dipengaruhi oleh pelanggan lainnya.
6. Process
Elemen ini
merupakan suatu usaha perusahaan dalam menjalankan dan melaksanakan
aktivitasnya dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumennya.
7. Physical
Environmet
Unsur-unsur yang
termasuk dalam phsyical evidence adalah lingkungan fisik dan
fasilitas-fasilitas lainnyayang menunjang untuk menyediakan jasa tersebut yang
dapat mempengaruhi penilaian pelanggan terhadap barang dan jasa yang dihasilkan
perusahaan.
C) menurut saya,
marketing mix itu untuk semua barang, karena marketing mix ini digunakan oleh
sebuah perusahaan untuk yang namanya promosi atau mengenalkan produk kepada
konsumen dan perusahaan dapat mendapatkan pencapaian yang di inginkan.
2.
Orientasi
pasar merupakan salah satu bagian dari pemasaran. Menurut Kotler (1980) pemasaran
adalah sebagai suatu proses sosial dan managerial yang membuat individu dan
kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan lewat penciptaan dan
pertukaran timbal balik produk dan nilai dengan orang lain. Dalam orientasi
pasar perlu pengetahuan mengenai jenis pasar yang akan dimasuki, termasuk di
dalam karakteristiknya. Dengan demikian dapat diketahui arah yang jelas
mengenai orientasi pasar dari produk yang dihasilkan. Adapun orientasi pasar
yang dimaksud untuk produk industri kerajinan logam adalah pasar dalam
negeri/domestik dan pasar ekspor atau luar negeri.
Perusahaan yang mampu bertahan dan berkembang adalah perusahaan
yang mengacu kepada strategi orientas pasar. Orientasi pasar merupakan suatu
keharusan, jadikanlah orientasi pasar sebagai budaya pada perusahaan. Hal ini
akan mengakibatkan terciptanya : kinerja bisnis yang tinggi, nilai pelanggan
yang superior, profitabilitas jangka panjang dan keunggulan daya saing
perusahaan.
Contoh dari perusahaan yang menggunakan
orientasi pasar adalah carrefour.
Manfaatnya
untuk produsen dalam jangka panjang adalah mencapai kesuksesaan yang bahkan
dapat membuat perusahaan lebih unggul dari perusahaan lain, mendapatkan
kepercayaan lebih dari masyarakat.
3. A) Harga adalah suatu nilai tukar yang bisa
disamakan dengan uang atau barang lain untuk manfaat yang diperoleh dari
suatu barang atau jasa bagi seseorang atau kelompok pada waktu tertentu dan
tempat tertentu.
Promosi adalah suatu usaha dari pemasar dalam
menginformasikan dan mempengaruhi orang atau pihak lain sehingga tertarik untuk
melakukan transaksi atau pertukaran produk barang atau jasa yang dipasarkannya.
Barang adalah sesuatu yang bisa ditawarkan ke
pasar untuk mendapatkan perhatian, pembelian, pemakaian, atau konsumsi yang
dapat memenuhi keinginan atau kebutuhan
B) Pendapat saya mengapa masalah
harga dapat memberikan dorongan bagi produsen untuk membuat barang, dan
pengaruh harga bagi konsumen dalam melakukan pembelian adalah dengan
diketahuinya faktor harga mempunyai pengaruh yang dominan terhadap perilaku
konsumen dalam pembelian barang, maka hal ini mencerminkan bahwa faktor harga
merupakan faktor yang sangat menentukan dalam pembelian suatu barang. Bertitik
tolak dari dari hasil tersebut, pengusaha hendaknya dalam menaikkan harga,
harus sangat dipertimbangkan akibatnya, karena adanya persaingan ketat antara
pengusaha- pengusaha yang lain. masalah harga dapat memberikan dorongan bagi produsen
karena produsen memiliki prinsip ekonomi yaitu dengan cara menekan biaya
produksi untuk menghasilkan barang produksi sesuai yang diharapkan.
Contoh tindakan produsen yang
berdasarkan prinsip ekonomi, diantaranya ;
1. Menggunakan bahan mentah berkualitas
tinggi dengan harga murah
2. Menetukan lokasi pabrik yang dekat
dengan bahan baku
3. Memilih dan menetapkan barang yang akan diproduksi
4. Menetapkan jumlah tenaga kerja dan
alat-alat produksi agar biaya produksi dapat ditekan serendah-rendahnya
5. Membuat analisis kebutuhan pasar agar barang yang diproduksi dapat
laku terjual
6. Produsen selalu mengusahakan agar
hasil produksinya dibeli konsumen dengan harga terjangkau dengan mutu yang baik
dan mampu bersaing
7. Memperoleh keuntungan
sebesar-besarnya
Sumber :